Urgensi pelangi untuk seorang Insan
Yudo Raharjo
Gabak hilang tetindih gemala
Pelangi datang di tengah fenomena
Alur riang faedah faham
Akan angan sejukan harapan
Rindu fakih beraura fadilat
Dagunya terbayang penuh hiikmat
Terasa nyaman terselimuti filsafat
Danda dihujam, terangkat tubuh sampai kedarat
kira hati kan terpenuhi
Namun Tuhan punya hak sendiri
Memastikan hati ini tersakiti
Tuk melihat seberapa layak Iman ini
Menempati surga Tuhan yang hakiki
Sungguh buta hati ini
Ku miris melihat diriku sendiri
Yang takut akan lantunan mimpi
tak bisa melihat pelangi,diesok hari
Semayamlah rintihan hati
Kedasar lekukan ,tulisan kacau ini
Datangkanlah ribuan janji ya Rabbi
Akan kehidupan kekal di surga nanti
Teka-teki ini akan selalu kupahami
Dengan tarikh perjalanan pelangi
Yang tertumpu dalam sebuah tirai bumi
Penuh akan warna-warni pelangi
![]() | |||||
|
Gabak hilang tetindih gemala
Pelangi datang di tengah fenomena
Alur riang faedah faham
Akan angan sejukan harapan
Rindu fakih beraura fadilat
Dagunya terbayang penuh hiikmat
Terasa nyaman terselimuti filsafat
Danda dihujam, terangkat tubuh sampai kedarat
kira hati kan terpenuhi
Namun Tuhan punya hak sendiri
Memastikan hati ini tersakiti
Tuk melihat seberapa layak Iman ini
Menempati surga Tuhan yang hakiki
Sungguh buta hati ini
Ku miris melihat diriku sendiri
Yang takut akan lantunan mimpi
tak bisa melihat pelangi,diesok hari
Semayamlah rintihan hati
Kedasar lekukan ,tulisan kacau ini
Datangkanlah ribuan janji ya Rabbi
Akan kehidupan kekal di surga nanti
Teka-teki ini akan selalu kupahami
Dengan tarikh perjalanan pelangi
Yang tertumpu dalam sebuah tirai bumi
Penuh akan warna-warni pelangi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar